Monday, May 28, 2012

Laskar Pelangi The Musical


Sebuah drama musikal yang sangat apik. Paket pertunjukan lengkap, perpaduan akting, tarian, nyanyian, dan set panggung yang luar biasa.

Musikal Laskar Pelangi diangkat dari kisah novel karya Andrea Hirata dengan judul sama. Setelah sukses dengan novel dan film, kini giliran drama musikalnya yang sibuk tur ke mana-mana. Setelah Jakarta dan Singapura, Jogja mendapat kesempatan untuk menyaksikan drama musikal ini selama dua hari lalu.

Tentu sudah banyak yang akrab dengan cerita dari novel ini. 10 orang murid yang bersekolah di SD Muhammadiyah, diwarnai kesenjangan luar biasa dari SD PN Timah. Selain kesepuluh murid Laskar Pelangi, Bu Muslimah juga menjadi tokoh sentral dalam cerita ini. Disemarakkan dengan berbagai kisah lucu seperti Ikal yang mulai naksir A Ling. Kehebatan anak-anak Laskar Pelangi dalam berkompetisi hingga memenangkan lomba karnaval dan cerdas cermat. Dan tentu saja, kisah mengharukan dari si jenius Lintang yang harus putus sekolah karena ayahnya meninggal.

Seperti novel dan filmnya, kisah-kisah tersebut diangkat pula dalam Musikal Laskar Pelangi. Namun, tentu saja dengan cara yang sangat berbeda. Dialog diucapkan dalam lagu, menarik sekali apalagi suara para pemainnya memang sangat bagus, plus iringan orkestra sepanjang pertunjukan. Lagu-lagu yang menggambarkan isi cerita pun terus diperdengarkan, dinyanyikan dengan tarian lincah anak-anak maupun pemain lainnya. Yang tak kalah menarik adalah soal properti. Panggung dipenuhi properti yang bener-bener ‘niat’, megah, dan detail. Setiap pergantian adegan, properti pun berganti sedemikian cepatnya.

Di akhir pertunjukan, semua pemain naik panggung bersama-sama. Hadir pula nama-nama besar yang turut menyukseskan musikal Laskar Pelangi, seperti Riri Riza, Mira Lesmana, Erwin Gutawa, Jay Subyakto, dan Dira Sugandi. Sebuah penutup yang melengkapi kemeriahan drama musikal ini.

Melihat betapa indahnya pertunjukan ini, rasanya nggak rugi bela-belain beli tiket dari jauh-jauh hari. Ditambah lagi harus mengantri berkali-kali untuk masuk gedung pertunjukan. I’m not disappointed at all. Semua terbayar, lunas! Dan tak lupa, terima kasih buat Mufid yang sudah nemenin. :) 

sayang sekali kamera nggak boleh masuk gedung pertunjukan

2 comments:

  1. Hai Lulu...!! :-) Apa kabar?
    Uwaah keliatannya keren deh Laskar Musikalnya... o_O
    Ingin nonton tapi kabarnya tiket udah sold out entah sejak kapan, menyerah deh... >_<

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo Tantiii, kabar baik :)
      iya bagus banget musikalnya, dari akting, nyanyi, sampai propertinya... oya? padahal pas aku nonton masih dibuka tiket on the spot lho...

      Delete